Ada istilah “Gak kenal, maka Gak
Sayang”, kalau “Mau disayang, yaa Perlu Kenal”. Untuk itulah saya mulai menulis
dan memperkenalkan diri, di blog saya ini. Sebelum itu saya mau ngungkapin rasa
Terimaa Kasiih bangett , Buat Gusti Yesus , yang sampe saat ini masih ngasih
gua Nafas dan berbagai berkat sampe gua bisa ngelakuin segala aktivitas gua.
Teruuss, buat ortu Gua (Mama), yang
selalu Support gua, dalam segala
tindakan, yang penting gak aneh-aneh dan dapat bermanfaat untuk orang lain.
Lalu, untukk Mr. Heru Cahyono, yang
ngajarin gua pelajaran TIK sekaligus ngajarin gua buat blog.
Teruss, untuk kakak gua (Emma) yang
udah ngebantu’in materil dan bahan-bahan yang perlu di’isi dalam blog ini.
Dan juga untuk Bang Mail, yang udah
bantu ngerancang, dan nge-desain blog
ini.
Buat semua Guruku dan semuanya (yang
gak bisa disebutin satu per-satu) yang udah ngasih sumbangan Materil, dukungan,
dan doa buat saya.
Dan pastinyaa, buat Kamuu , yang Luangin waktu, tenaga dan ingin membaca
semua tulisan-tulisankuu ini.
Saya tentu gak bisa buat banyak hal,
tapi saya mungkin hanya bisa berdoa buat Kalian semuaa .
I
hope, blog saya ini dapat menjadi sumber Motivasi
bagi semua orang, menjadi sarana Berkat demi membantu orang lain, dan dapat
Memajukan nama Bangsa dan Negara, serta Nama Tuhan Yesus semakin dapat
dimuliakann
..
Introduce
Nama lengkap saya,
itu Zeperino Juan Izako de Araujo Xavier
Renyaan {Jeferino Zuan Izako de Arauzo (bentuk pelafalan)}. Yaa,
sedikit cenderung kebarat-baratan kan ? huahaha, maklumlah ayah saya adalah
keturunan Bangsa Timor dari suku Tetun, yang mendiami Timor Leste. Namun
meskipun begitu, saya tetap orang asli Indonesia lohh , karena Ibu saya yang
merupakan seorang Wanita berdarah Kei di
Maluku Tenggara.
Nama panggilan Saya
Itu Jefri, tapi sering juga dipangil Jeje (rada-rada gak nyambung yaa ?
antara nama lengkap dan nama panggilan ? huahaha :D). Jefri itu adalah nama kependekan saya, yang
diambil dari kata Zeperino (orang Timor Tetun melafalkan huruf Z dengan kata J. ini dikarenakan pengaruh bangsa Portugis yang cukup Kuat
dan Kental di pulau Timor).
Naah, terlepas dari
situ, saya adalah seorang anak Laki-laki yang ke-4 dari 4 bersaudara (anak
Bungsu) yang lahir di Pulau karang Panas (Pulau
Biak). Tepatnya tanggal 14 Januari di tahun 1999 .
Saya terlahir dari
Pasangan seorang bapak dan Seorang Ibu
(monogami lohh ), yaitu Bpk. Thomas De Araujo Xavier (Thomas De Arauzo
{bentuk Pelafalan}), seseorang yang
berasal dari suku Timor Tetun, dan dari wanita yang mendidik saya dengan Keras
dan Disiplin, namun penuh Kasih Sayang yaitu Ibu. Constantine Renyaan.
Orang-orang
disekitar saya berkata bahwa saya adalah seseorang yang Humoris, Lucu, Baik,
sabar, Manis, Pinterr, mudah bergaul, punya rasa Toleransi yang tinggi, dan
beberapa kebaikan lainnya dan tentunya saya punya pesona Inner-handsome (geer huahaha). Hanya saja, saya Cenderung Pemarah,
Boros, sedikit Sombong dan malu untuk bergaul lebih dahulu. Tapi tenang aja
kokk, jangan takut sama saya, soalnya saya gak gigit, saya makannya nasi, bukan Manusia :D
Saya dibesarkan
dalam Keluarga Katolik yang memegang
teguh ajaran agamanya, namun tetap penuh dengan rasa Toleransi antar agama (maklumlah, Suku Timor dan Suku Kei,
merupakan salah satu Suku yang sangat Taat dalam menganut ajaran agama
Katolik).
Saya sangat aktif
dalam berbagai organisasi di Lingkungan Sekolah maupun Gereja. Saya aktif dalam
Kegiatan Putra-Putri Altar (Misdinar) semenjak tahun 2009 sampai saat ini (kira-kira udah cukup tua di organisasi ini ).
Saya juga aktif dalam perkumpulan Pemazmur, Orang Muda Katolik (OMK),
pendampingan Bina Iman, Paduan Suara dan berbagai kegiatan lain.
Di sekolah, saya
aktif dalam Kegiatan Organisasi Siswa Intra Sekolah, dimana saya dipercayakan
menjabat sebagai Wakil Ketua Osis, periode 2013-2014. Setelah sebelumnya,
ditahun 2012-2013, saya menjabat sebagai Koordinator Bidang ketrampilan dan
Kreativitas. Saya juga adalah Duta Sanitasi Provinsi Papua tahun 2013.
Saya sangat
mencintai Budaya bangsa Indonesia loh , menurut saya, segala hal tentang
keragaman bangsa Kita, merupakan tanggung
jawab kita semua, para Kaum Muda, yang bakal menjadi Penerus bangsa kita .
Karena kecintaan saya itu, saya banyak mempelajari tentang Budaya dan aneka
Keragaman lain bangsa Kita.
Saya cukup
menguasai beberapa Bahasa Daerah dan Logat kedaerahan , seperti Bahasa dan
logat Batak, Jawa, Sunda, Flores
Lamaholot, Timor Tetun, Kei, Wos Byak
(bahasa Biak), Padang, Minahasa, Makassar, dan tentunya bahasa serta logat
Masyarakat Toraja. Saya juga piawai
dalam memainkan beberapa alat musik seperti Organ/Piano,
Harmonica, Suling, dan Tifa. Dan juga saya telah mempelajari beberapa
bentuk tarian dan kesenian Kedaerahan seperti, Wayang Kulit, tari Pagel’lu, tari Kipas dan perahu Belang dari Kei,
tari Yospan asal Papua, Poco-poco, tari Tor-Tor, wayase, tarian Minahasa,
tarian Lamaholot. Saya Juga sangat gemar akan Kulinerr khas indonesia, yang
pastinya membuat Lidah saya bergoyang . Contohnya Rendang ala Padang, Soto Betawi, Ketoprak ala Jakarta, Coto Makassar, Kondro Karebosi khas Makassar, Papeda ala Papua,
enbal dan arwan Sirsir khas Kei, Bacem, Tahu penyet, gudeg khas Jawa, Pepes dan Oncom khas Suku Sunda, daging Ba’i (Ba**, #maaf disensorr dikit ) dengan tumisan daun Mayana serta Nasi bambu ala Toraja, Ba’i
Rica-rica dan sambal dabu-dabu ala Manado, dan tentunya masih banyak kuliner lain yang khas Indonesia dehh . Namun, saya masih ingin mempelajari berbagai
tarian dan kesenian daerah. Saya ingin lebih banyak orang mengetahui bahwa Indonesia itu Indah.
Jenjang pendidikan
saya, dimulai dari sebuah Taman Kanak-Kanak di Pulau Biak, yang cukup terkenal
dalam meningkatkan SDM masyarakat Biak Numfor. Yaitu TK YPPK Sukaria, dari tahun
2003-2005 guru Favorite saya yaitu ibu.
Maria Kalesaran (ibu Kepala Sekolah, di
zaman saya), ibu. Emiliana Sarjilah dan
Ibu. Yustina Kewa Teka, serta ibu. Regina Rumansara {soalnya, saya
murid paling disayang #geer}.
Setelah itu, saya
masih tetap melanjutkan bersekolah di sebuah Yayasan Pendidikan Persekolahan Katolik Tillemans (YPPKT) di Kota
Biak yaitu SD St (Santo) Yoseph 1.
Saya bersekolah dimulai dari tahun 2005-2011, dan guru Favorite saya adalah ibu. Masni Nainggolan dan ibu Imelda Palang
Paji.
Setelah menamatkan
Pendidikan Dasar, saya melanjutkan ke Jenjang pendidikan Menengah Pertama. Saya
menambatkan hati saya pada SMP Negeri 1
Biak Kota yang terkenal sangat Disiplin dalam banyak hal. Saat itu Kepala
Sekolah saya adalah bpk. Marojaan Siahaan
SE (ompu Siahaan ) yang sangat Disiplin dan Tegas, beliau yang
mengajari pelajaran Matematika pada saya di kelas 1. Namun, masa kepemimpinan
beliau berakhir sejak saya duduk dibangku kelas 2. Semenjak itu, Sekolah kami
dipimpin oleh seseorang yang cukup terkenal akan Kepandaiannya yaitu Bpk. Heru Sukoco S,pd M,pd. Namun, beliau
kurang mengamalkan kepandaiannya dalam mendidik kami, sehingga sekolah kami
cenderung terkesan Amburadul (Maaf). Beruntunglah keadaan
tersebut tidak terlalu lama. Beliau mengundurkan diri, dan tugasnya diambil
alih sementara oleh salah seorang guru favorite yang mengajari pelajaran Bahasa
Indonesia pada saya yaitu Bpk. Kardin S,pd. Guru Favorite saya yang
lainnya yaitu Inang Masni Nainggolan, Mem. Martha Sinda, dan Amang Sihombing :D
Kini, saya telah
duduk di bangku Kelas 3 SMP, saya pun telah memutuskan sebuah Sekolah Menengah
Lanjutan tingkat Atas yang akan saya tempati untuk menimba Ilmu. Sekolah itu
Cukup terkenal di Indonesia, namun letaknya cukup jauh dari Kota yang saya
tinggalli (kota Biak ), yaitu di kabupaten
Magelang, di daerah Mertoyudan.
Yaa, saya memutuskan untuk berpisah dari orang tua saya, sanak keluarga saya,
dan juga teman-teman, para Sahabat dan Handai taulan yang sudah sangat berjasa
dalam hidup saya ini. Semuanya tentu punya Konsekuensi yang saya ambil, namun
itu semua demi kepentingan saya di masa depan, terpaksa saya harus meninggalkan mereka. Saya telah memutuskan
untuk melanjutkan pendidikan saya di SMA
Seminari Katolik St. Petrus Canisius, Mertoyudan. Dan Puji Tuhan saya telah diterima
sebagai Seminaris Baru. Sekolah lanjutan, tempat saya menimba ilmu ini adalah
sebuah Seminari (sekolah khusus
tempat bagi orang yang tertarik dengan kehidupan Religius {tempatnya calon
Imam/Rohaniawan Katolik}). Terdengar asing mungkin dikalangan sebagian orang,
dan tentunya hal ini sempat mengagetkan beberapa
orang terdekat saya, katanya “Kamu
ingin Jadi Pastor ?” “Pastor itu gak Kawin loh ?” “kamu sanggup, hidup di Seminari yang sangat Tegas, Ketat dan Disiplin
?”, dan masih banyak tanggapan dan pertanyaan lain. Tapi saya percaya, “kalau
Tuhan yang memanggil, siapa gerangan yang dapat menolak ?” selain itu menjadi Pastor itu Panggilan, bukan Cita-Cita. Kita lihat saja nanti,
apakah saya tetap melanjutkan panggilan
Khusus saya, atau malah berhenti di tenggah jalan, untuk menanti panggilan
lain sebagai seorang Awam ?. biarlah
hal itu hanya Tuhan dan Waktu, yang
akan menjawabnya. Selain itu tidak
ada kata terpaksa untuk mengikuti
panggilan Tuhan.
Mungkin itu saja,
pengenalan Singkat dari saya, kalau mau informasi lebih lanjut tentang saya,
silahkan add Facebook saya : Zjuan@yahoo.com. Atau Follow Twitter saya
@Jefry Renyaan Araujo.
Thank youu, Terima
Kasih banyak, Mauliate Ma, Kure Sumanga buda !!